Aktor Dimas Aditya Ungkap Alasan Ingin Pensiun di Usia 45 Tahun
05 January 2025, 13:08 WIB
Meski belum mengungkapkan rencana detailnya setelah pensiun, Dimas yakin keputusannya ini adalah yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya.
Kapanlagi.com - Aktor Dimas Aditya mengungkapkan rencananya untuk pensiun dari dunia akting pada usia 45 tahun. Keputusan tersebut sudah mulai dipikirkan cukup matang, terutama setelah menghadapi berbagai masalah kesehatan.
"Jadi sebenarnya 10 tahun lalu gua ketemu pemain senior, gua gak tahu semoga dia masih sehat. Tapi dia bilang harus punya plan untuk ini, karena ini gak bisa jadi seterusnya, kalau untuk badan kasihan. Baru kepikiran pas gua sakit," ujar Dimas Aditya di XXI Bekasi, Sabtu (4/1/2025).
Dia juga menyebutkan bahwa kelelahan bekerja di industri perfilman menjadi salah satu alasan kuat untuk pensiun. Proses syuting yang kerap berlangsung hingga larut malam dinilai sangat melelahkan, terutama di usia yang sudah mendekati kepala empat. "Gue gak bisa, capek banget. Kayak capek aja," kata Dimas.
(kpl/far/ums)
Advertisement
Masalah Kesehatan
Masalah kesehatan yang dialami Dimas menjadi pengingat penting baginya untuk lebih peduli terhadap pola hidup. Ia sempat dirawat di rumah sakit akibat akumulasi gaya hidup yang kurang baik selama bertahun-tahun.
"Ya ternyata kayak akumulasi dari gaya dan pola hidup. Mungkin syuting yang selalu sampai pagi, terus gue yang gak jaga makan, dan juga pulang dari syuting tidurnya asal-asalan. Baru terasa sekarang," ungkapnya.
Akibatnya, ia harus mendapatkan perawatan medis hingga ke Malaysia. Selama di Malaysia, Dimas menjalani perawatan intensif untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatannya. Penyakit yang ia derita, seperti gangguan saraf, GERD, dan kecemasan, menjadi perhatian utama dalam proses penyembuhan tersebut.
"Gue punya penyakit saraf, GERD ada, berkembang lagi ke anxiety, macem-macem. Tapi masih satu benang, sih, anxiety bisa ke GERD, jadi ke mana-mana," jelasnya.
Advertisement
Pensiun di Usia 45 Tahun?
Ia juga menggabungkan pengobatan medis dengan terapi alternatif untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Salah satu metode yang ia coba adalah akupunktur, yang menurutnya membawa dampak positif bagi kesehatannya.
"Sempar macam-macam, akupuntur membawa dampak positif sih. Gue combine antara medis dan alternatif, tapi sesuai anjuran dokter juga," katanya.
Keputusan Dimas untuk pensiun di usia 45 tahun semakin kuat setelah melalui berbagai pengalaman tersebut. Ia menyadari pentingnya memiliki rencana jangka panjang untuk menjaga keseimbangan hidup, terutama bagi kesehatan tubuhnya. "Rencananya begitu, 45 (tahun, pensiun) lah," ujar Dimas singkat.
Pola Hidup Sehat
Kini, Dimas berusaha untuk menjalani pola hidup yang lebih sehat dengan menjaga pola makan dan rutin berolahraga. Ia mengaku sempat merasa malas untuk memulai olahraga, namun pengalaman sakitnya menjadi motivasi untuk berubah.
"Karena kemarin gue sempat sakit. Jadi sakit dan gue beruntung waktu proses syuting yang lain akhirnya gue berpikir gue masih sama kayak 10 tahun yang lalu,"
"Ternyata memang umur gak bisa bohong, sudah mau masuk kepala empat jadi gue harus coba mencari cara agar lebih baik lagi dan makan yang sehat sehat," sambungnya.
Meski belum mengungkapkan rencana detailnya setelah pensiun, Dimas yakin keputusannya ini adalah yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya. Ia berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama ini, terutama sang istri, Tika Bravani, yang selalu mendampinginya.
"Bawel banget. Tapi ya itu yang bikin gue akhirnya lebih peduli sama kesehatan," pungkas Dimas.
